“Iya hingga saat ini belum diketahui apa penyebanya hingga Usdar mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri,”tutupnya. Saksi mengakui sempat melihat korban duduk-duduk di depan kamar kosnya. Lebih lanjut, masalah meningkatnya penggunaan media sosial oleh anak-anak juga memberi peran dalam masalah ini. Dari hal itu, berlanjut ke masalah banyak anak-anak yang begadang dan ini meningkatkan risiko stres dalam diri mereka. Ada begitu banyak alasan mengapa anak-anak memiliki pikiran untuk bunuh diri. Namun, mengacu pada data yang dimiliki Children’s Minnesota Hospital, itu karena penyalahgunaan narkoba multigenerasi, kesehatan mental, dan kemiskinan.
Ia menjelaskan, petugas bersama warga yang berada di tempat kejadian langsung melakukan evakuasi dengan cara menurunkan korban dari ketinggian 4 meter. Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengatakan, saat ditemukan kondisi MN ditemukan tergantung di depan pintu kamar tidurnya dan live di TikTok. BLITAR, BANGSAONLINE.com – Seorang siswi dari SMA Negeri 1 Srengat, Kabupaten Blitar, ditemukan gantung diri di depan kelas. Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi pada hari ini, Senin (20/12). Mengutip telisik.id — jaringan Suara.com, saat itu Daniel melihat ke dalam kamar dan menemukan korban sudah dalam keadaan tergantung menggunakan kabel listrik warna putih. Kapolres Hulu Sungai Selatan, AKBP Sugeng Priyatno membeberkan jika korban dipastikan meninggal dunia akibat bunuh diri.
Encik De Fonseka tiba di Singapura pada 1 Ogos 2020 bersama seorang teman perempuan. Mereka masing-masing diberi taklimat tentang syarat notis SHN iaitu termasuk dilarang berhubung rapat dengna orang lain. Beberapa hari sebelum penggal sekolahnya dijadual bermula pada Ogos 2020, Encik De Fonseka ditemui tergantung dalam biliknya di Hotel Grand Pacific. Saat ditemukan RM dalam posisi sudah tidak bergerak dan telanjang dada mengenakan celana jeans hitam. Ia menyebut kejadian gantung diri diketahui oleh warga sekitar sekira pukul 05.45 WIB. “Dari hasil oleh TKP, tidak ada kejanggalan yang mengarah ke tindak Pidana.”
Menurut dia, keterangan dari saksi dan keluarga ternyata korban SM menghabisi hidupnya karena persoalan konflik rumah tangga. “Kami dapat info dari saksi bahwa korban ditalak sama istrinya,” ujarnya. Warga kampung Pulo, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoranmas, Depok digemparkan dengan penemuan mayat SM.
Laki-laki berjaket parasut itu ditemukan dalam kondisi tergantung di bawah Jembatan Bangkung. Dikatakan Iptu Asriadi, petugas kini tengah fokus untuk mempelajari isi surat yang ditemukan tersebut. Polisi masih enggan membeberkan isi surat misterius tersebut guna penyelidikan. Keluarga siswi SMA di Blitar yang tewas bunuh diri di sekolah meminta kepolisian setempat mengusut tuntas kasus tersebut. “Jadi korban sebelum kejadian tidak terlihat murung. Sehingga keluarga kaget korban bunuh diri,” katanya.
“Dari hasil pemeriksaan disimpulkan bahwa korban meninggal dunia akibat leher tercekik setagen. Di tubuh korban tidak ditemukan bekas kekerasan atau penganiayaan. Diduga korban bunuh diri dengan cara gantung diri,” kata Suwondo mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto. Tidak lama kemudian korban ditemukan tergantung di pohon sawo di belakang rumah Supriyono.
Dijelaskan Helmy, aplikasi pinjol Fulus Mujur ini yang diduga meneror seorang ibu di Wonogiri hingga bunuh diri. Pinjol ilegal Fulus Mujur merupakan satu dari 23 aplikasi yang meneror ibu tersebut. Insal menjelaskan, pembangunan jembatan gantung kaca di Desa Bulukunyi dipilih sebagai alternatif konektivitas bagi daerah terpencil. Satpam Perumahan PUP, Suwatno juga membenarkan peristiwa tersebut. Bupati Gunungkidul terpilih, Sunaryanto bakal melakukan sejumlah gebrakan jelang menjalankan tugas barunya. Setelah mendapatkan laporan, pihak kepolisian dari Polsek Cibinong langsung mendatangi tempat kejadian perkara untuk dilakukan olah TKP.
Sementara mayat kedua yakni perempuan ditemukan di dalam karung bekas pakan ayam di atas sepeda motor yang terparkir 50 meter di utara lokasi mayat pria. Kapolsek Sawah Besar AKP Maulana Mukarom mengatakan, korban pertama kali ditemukan warga di lokasi kejadian sekitar pukul 22.00 WIB, Minggu malam. Saksi itu berteriak ketika melihat korban telah meninggal dunia dengan posisi tergantung tali. Pria bernama Zainal Abidin yang sehari-hari berprofesi sebagai nelayan itu ditemukan tewas tergantung di dalam rumahnya sendiri.
Apalagi mayat itu sudah menimbulkan bau tak sedap dan ditemukan saat warga hendak melaksanakan Sholat Magrib sekitar pukul 18.00 WIB. Dia mengatakan, pria tersebut diduga bukan warga yang tinggal di pemukiman setempat. Menurut Sarly, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, polisi menduga bahwa peristiwa yang dialami korban merupakan kasus bunuh diri. Setibanya dilokasi saksi melihat sepintas ada orang yang dalam posisi tergantung. Karena panik dan takut saksi bergegas pulang mencari orang untuk diajak memastikan apa yang dilihat.
Korban sehari-harinya memiliki sifat pendiam dan sering menyendiri. Terkadang korban bersama warga lainnya beristirahat dalam bangunan eks kafe milik Abdul Hanan yang sudah sejak lama tidak difungsikan lagi. Jasad Rustam pertama kali dilihat orangtuanya yang juga bekerja di KM Mustika 5, yang saat kejadian posisi kapal sedang sandar di sekitar Jembatan Bongkok Nunukan. Korban dan orangtuanya biasa beristirahat di bangunan kafe tempat korban gantung diri.
Kementerian PUPR berencana membangun jembatan gantung kaca pertama di Indonesia. Jembatan kaca yang akan dibangun ini berada di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur. Panjang jembatan gantung kaca yang akan dibangun memiliki panjang 150 meter, membentang di atas jurang dengan kedelaman 80 meter.
Sebab, selain terkonfirmasi positif Covid-19, kakaknya juga sempat mengaku divonis alami penyakit komplikasi di perut. Pihaknya juga mengimbau warga di seluruh wilayah Cianjur, terutama yang rawan terjadi bencana alam longsor dan banjir, segera mengungsi jika hujan turun deras. bontang “Jasadnya sudah dibawa pihak keluarga, untuk selanjutnya dimakamkan. Karena sesuai permintaan pihak keluarga tidak dilakukan autopsi,” ucapnya. Pihaknya menambahkan, saat ini jasadnya langsung dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan luar mayat.
Wakil bupati Gunungkidul, Immawan Wahyudi mengatakan dalam pembahasan satgas berani hidup ini menganggap perlunya layanan kesehatan jiwa di tingkat puskesmas dengan menempatkan seorang psikolog. Menurut Wage, masalah layanan kesehatan jiwa masyarakat Gunung Kidul seharusnya yang penting diperhatikan untuk menangani kasus bunuh diri. Salah satunya dengan mengenali masyarakat yang memiliki risiko bunuh diri. “Untuk mencapai itu harus dilakukan ekshumasi dan memerlukan izin dari keluarga, dan dasarnya adalah laporan polisi yang dibuat pihak korban,” katanya.
KULONPROGO, iNews.id – Seorang warga Kulonprogo Agus Suyanto ditemukan tewas gantung diri di rumah kerabatnya di Pedukuhan Gegunung, Sendangsari, Pengasih. Sebelumnya korban sempat pamitan kepada istrinya akan mengakhiri hidupnya karena terlilit utang. Diduga depresi, seorang pelajar SMAN 1 Srengat, Blitar, Jawa Timur ditemukan tewas gantung diri. Seorang pria berinisial RFT di Minahasa Selatan, ditemukan meninggal dunia tidak wajar. Masuda Minoru warga Jepang ditemukan tewas gantung diri di Mess PT Unitek, Jalan Raya Tajur, Kota Bogor, Jawa Barat, hari ini, diduga mengalami depresi hingga nekat menghabisi hidupnya.
Dalam tayangan video yang viral, tampak siswa SMK dengan penuh kehati-hatian bergelayutan untuk menyeberang lewat jembatan. Dia terpaksa mengambil langkah nekat ini lantaran sedang ujian sekolah. Diperoleh informasi, kronologi siswi berinisial FV tewas gantung diri berawal saat korban datang ke sekolah dengan diantar keluarganya. Seorang perempuan muda di Denpasar ditemukan meninggal dunia di dalam rumah kontrakan, pada Kamis 28 Oktober 2021 pukul 18.30 wita.
KULONPROGO, iNews.id – Seorang kakek di Kabupaten Kulonprogo Paidi warga Mrunggi, Sendangsari, Pengasih, ditemukan tewas tergantung di pohon jambu tidak jauh dari rumahnya. Diduga korban mengakhiri hidupnya karena frustrasi lantaran sakit stroke yang dialaminya tidak kunjung sembuh. PENAJAM – Di tengah keprihatinan pandemi wabah corona, diwarnai kejadian memilukan. Seorang kakek warga Muan RT 6, Kelurahan Buluminung, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara , nekat gantung diri di gubuk. Kakek bernama Sirajuddin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, lehernya terjerat seutas tali, Minggu (3/5) malam. Warga melihat kakek gantung diri langsung melapor ke pihak kepolisian.
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG-Warga di sekitar Kampung Gotong Royong yang berada di belakang RSUD Taman Husada Bontang, digegerkan atas penemuan sosok wanita dengan kondisi mengenaskan, tergantung di pohon. Awalnya, Sri menyebutkan dirinya terakhir kali berjumpa dengan suaminya saat salat zuhur sekitar pukul 12.00 WIB. Lalu, ia menuturkan bahwa suaminya sudah dua bulan tidak bekerja, sehingga untuk makan, dirinya harus meminjam uang dari tetangga. “Nggak ada masalah ekonomi dan terdengar keributan dengan istri maupun keluarganya selama ini. Makanya saya kaget korban tewas dengan menggantung diri,” terang Eny.