Jenazah anggota polisi diduga melakukan bunuh diri, Bripda FWS sudah dimakamkan. Pemakaman dilakukan warga setempat di TPU Desa Jajag, Kecamatan Gambiran. Pihak keluarga korban minta kepolisian agar melakukan visum terhadap jenazah Rustam. Manto, sebagai ayah dari Rustam meyakini meninggalnya Rustam disebabkan bunuh diri atas keinginannya sendiri.
Lalu kakak korban, Megawati Boru Siregar meminta korban untuk keluar tapi korban tidak menyahut, lalu saksi memanggil suami korban agar mendatangi istrinya. Kemudian dilakukan penyelidikan di seputaran tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Polisi kemudian menurunkan mayat pria dari atas dahan pohon Sengon. Polisi lalu melakukan olah TKP sebelum membawa kedua mayat ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Bayu semasa hidup.“Yang ketiga ini, menurut keluarga, tidak lagi sempat tertolong,” jelasnya, Senin (6/9).
YS , pelaku yang diduga menikam sepasang suami-istri asal Bontang, Kalimantan Timur , SS dan IN , menyerahkan diri ke Polsek Bontang Utara. Korban FV juga sempat membuat rekaman video yang menguatkan dugaan bunuh diri akibat putus cinta tersebut. Sehari-hari dia menjalani rutinitas sebagai tukang cukur tak jauh dari rumahnya.
Sebelum menemukan sang suami tergantung tanpa nyawa, jelas istri korban, dirinya sempat mencari korban, bahkan sampai ke rumah kepala dukuh setempat. Kapolsek Kejuruan Muda, Polres Aceh Tamiang, Ipda Yose Rizaldi di Aceh Tamiang, Rabu, mengatakan korban berinisial IT . Korban ditemukan gantung diri, Rabu (22/9) sekira pukul 16.30 WIB. Kapolsek Srengat, AKP Yusuf menyebut, dari penuturan keluarga, korba dikenal periang. Peristiwa itu membuat siswa dan guru terkejut, karena saat kejadian, para siswa dan guru sedang berkumpul di masjid untuk melaksanakan peringatan Maulid Nabi.
Polres Bontang menurunkan 3 orang tim inafis untuk melakukan identifikasi dan olah Tempat Kejadian Perkara . Dari keterangan Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo, SIK.MH melalui Kasat Reskrim Iptu Asriadi, jenazah langsung dibawa ke Puskesmas untuk di visum. SuaraKalbar.id – Penemuan mayat seorang pria dalam posisi tergantung menggegerkan warga Desa Sukabangun, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat .
Belum diketahui penyebab pelaku nekat mengakhiri hidupnya dengan cara seerti itu. “Korban ditemukan gantung diri di TKP, lahan kosong/tegalan milik Pak Iwan Pangestu,” jelas AKP Tama. Saat ditemukan, bule yang belakangan diketahui bernama Robert Paul Evans, 51, berkebangsaan Amerika ini diduga bunuh diri menggunakan tali tambang plastik berwarna biru. Tubuhnya tampak samar-samar diantara pohon besar dan semak rerumputan. Ketua RT 07, Mulyani mengatakan belum mengetahui jelas kronologis dari kejadian ini hanya dapat informasi awal dari group FKPM, jika ada satu warganya yang ditemukan meninggal bunuh diri.
Warga tersebut, pria berprofesi sebagai tukang cukur berusia 32 tahun, berinisial GR.dan belum menikah. “Mendapati korban A sudah tidak bernafas lagi, sehingga saksi langsung memberi tahukan pada Hukum Tua Desa Boyong Atas, Jhon Leman,” terang Kanit Sabhara Aiptu Herry Torar mewakili Kapolsek Tenga. Keterangan dari keluarga, korban selama ini tertutup dan pendiam. Diketahui korban adalah ketua PPGT Jemaat Kalintiong dan aktif di gereja.
Pasang kekasih ini ditabrak di kawasan Nagrek, Jawa Barat, pada Rabu (8/12) lalu dibuang pelaku yang merupakan anggota TNI AD. Hingga kekinian, polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus pegawai kafe gantung diri tersebut. Sementara itu, tetangga korban yang bernama Marlini mengaku sempat bertemu dengan Ms sebelum kejadian.
Korban ditemukan dalam posisi gantung diri dengan seutas tali berwarna putih dalam rumah kos,” kata Hendrik, Rabu malam. Tim Inavis Satuan Reskrim Polres Bitung yang mendapat informasi dari warga langsung menuju ke lokasi kejadian dan melakukan pemeriksaan bagian luar tubuh korban. Selanjutnya, Iptu Asriadi mengatakan usai di visum, petugas pun tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban. Dari hasil penyidikan, Tim Inafis telah mengumpulkan sejumlah barang bukti seperti syal, gawai, serta sepucuk surat yang ditemukan di kamar korban.
Kapolsek Cipatat Kompol Yana Supyana mengatakan, ketiga korban diduga kuat korban bunuh diri. Korban ditemukan sekitar pukul 16.08 WIB oleh suami atau ayah korban. Bunuh diri bukan bontang jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. M Binrawi mengatakan, awalnya dia sempat melihat korban sedang berada di Blok A kamar 3.
“Untuk penyebab atau motifnya masih dalam penyelidikan,” Yusuf. Korbannya warga kami, untuk penemuan awal kalau informasi yang saya dapat itu adik korban,” katanya. Petugas bersama warga yang berada di tempat kejadian langsung melakukan evakuasi dengan cara diturunkan dari ketinggian 4 meter. Kapolsek Jayapura Selatan AKP Hendrik Seru mengatakan, penemuan korban dugaan bunuh diri berawal saat saksi Niuny Minggu dan Yustina Maria Maitindom ke tempat kos korban ingin meminjam motor.
Peran suami sebagai kepala rumah tangga, bukan semata mencari nafkah. Jadi, perlu membantu istri mengurus anak di rumah saat istri membutuhkan bantuan. Diduga, EA yang merupakan ibu rumah tangga ini mengalami depresi. Seorang karyawan toko ban di Surabaya ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam toko tempatnya bekerja.
Ibu korban meminta Daniel untuk naik ke atas meja makan dan melihat ke dalam kamar. FTY mengenakan seragam sekolah lengkap, atasan putih dan rok warna abu-abu. Peristiwa yang menggemparkan itu terjadi di saat sekolah sedang menggelar acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. Informasi yang dihimpun, FTY memiliki kekasih yang berusia seumuran. Remaja laki-laki tersebut kabarnya tidak satu lingkungan sekolah. Korban yang berasal dari Desa Unggahan Seririt itu terlihat menggantung dalam lingkaran tari berdiamater 0,5 cm.
Polisi tengah melakukan penyelidikan atas meninggalnya seorang mahasiswi di makam ayahnya setelah kisahnya viral. F ditemukan tewas menggantung menggunakan dasi di papan nama ruang kelas MIPA 4 yang berada di lantai dua SMAN 1 Srengat. Dari hasil penyelidikan sementara, kata Yudhi, korban tidak ada masalah dengan keluarga di rumah. FV sempat berpesan kepada keluarganya untuk dijemput pada pukul 11.00 WIB. Ia mengatakan menerima laporan dari Ketua RT 18, bahwa warga yang tinggal di lingkungannya ditemukan tewas bunuh diri. Ilustrasi terpidana pembunuh mertua Bupati Lamongan ditemukan meninggal gantung diri di Lapas Malang.
Lanjut Suparmin, korban memang memiliki utang pinjol sebesar Rp 12 juta. “Korban ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di dalam rumahnya pada Senin (1/11) sekira pukul 06.30 WIB,” ujar Kapolsek Limo, AKP Suparmin di Mapolsek Limo, Kota Depok, Senin (1/11). Salah seorang saksi mata, Supardi mengatakan korban ditemukan dalam posisi tergantung dengan tali tambang di teras rumahnya. Ia mendatangi kediaman korban setelah mendengar teriakan dari adiknya, Yanti.
Kemudian sekitar pukul 09.30 wita, Joula mendapat telepon memberitahukan bahwa Mayky Tintingon gantung diri dan meninggal. Konstruksi ini didirikan untuk meningkatkan daya tarik wisata daerah Arouca, di mana dari jembatan ini para pengunjung akan melihat pemandangan ke Ngarai Pavia dan Air Terjun Aguieira. Sebut saja Golden Gate Bridge di San Francisco yang menghubungkan ujung utara Semenanjung San Francisco dengan Marin County. Dan juga sebagai pemodal untuk mendirikan perusahaan atau KSP fiktif yang diduga digunakan untuk operasional pinjol ilegal,” kata Helmy Santika dalam keterangannya, Jumat (22/10). “Ditangkap saudari JS yang merupakan fasilitator WNA Tiongkok, perekrut masyarakat untuk menjadi ketua KSP maupun direktur PT yang fiktif yang digunakan sebagai operasional pinjol ilegal.
Dia juga pernah mencoba bunuh diri dengan lompat dari pohon tapi dapat dicegah oleh rekan-rekannya. Paryono ditemukan gantung diri oleh petugas kebersihan sekitar pukul 02.30 WIB di ruang isolasi, kata Kabid Pembinaan Napi Lapas Rajabasa Giyono, Senin (16/1). Lebih lanjut, dia mengatakan, untuk mengungkap motif SS nekat mengakhiri nyawanya sendiri, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi. “Motifnya belum diketahui tidak ditemukan semacam wasiat dan lain-lain di TKP , hanya ada seprei dan kursi yang dijadikan sebagai alat untuk mengakhiri hidupnya,” tuturnya. Susila Widana mengisahkan, almarhum Made SW merupakan PNS Pemkab Jembrana yang bertugas di Balai Benih Pembantu Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo.