Minggu, 02 Januari 2022

Koruptor Pengadaan Eskalator Dprd Bontang Dijebloskan Ke Hotel Prodeo

Saat pemeriksaan, ketiga pengunjung itu mengaku mendapat pesanan seorang warga binaan di dalam Lapas Kelas IIA Samarinda. “Barang itu dipesan warga binaan berinisial BB, dan yang bersangkutan sudah mengakui dan diamankan,” terangnya. “Jadi ini memanfaatkan momen bersih-bersih karena oknum mungkin sudah memperkirakan posisi Kalapas tidak di tempat, kemudian jumlah petugas juga kurang, dari depan masuk kami perketat jadi dia lempar lewat samping,” ungkapnya. Adapun, lanjut Yosef, dua warga binaan itu dikirim berdasarkan latar kasusnya mereka adalah mantan napi residivis. Saat ini PKT juga menyiapkan lokasi khusus untuk kolam penangkaran KOI di lingkungan Perusahaan, yang mampu menampung lebih dari 1.000 ekor ikan. Hal ini dikembangkan sebagai dukungan terhadap hobi karyawan dengan fasilitas yang lebih optimal, sekaligus mengajak seluruh pihak melaksanakan kegiatan yang memberikan manfaat bagi lingkungan.

Kena seng, pos yang kosong petugasnya, jatuhnya di area dalam antara pos 5 ke pos 6,” jelasnya. Benda terlarang ini diduga hasil lemparan oknum dari luar Lapas Kelas IIA Tarakan yang salah memprediksi titik jatuh ke dalam wilayah Lapas Kelas IIA Tarakan. Hasil koordinasi bersama penegak hukum dan Kanwil, pihaknya mengambil langkah melakukan pemindahan dua napi keluar Tarakan.

“Itu sudah termasuk gaji dan tunjangan pegawai,” tuturnya. Justru UMKM ini yang membantu dan menggerakkan ekonomi menengah ke bawah. Itulah harapan saya, ayo kita berinovasi berikan gagasan dan masukan kalian,” urainya. Ali mengatakan, terpidana Suriansyah dihukum pidana badan selama 5 tahun dikurangi selama bontang berada dalam penahanan. Terpidana itu juga dikenakan denda Rp 250 juta dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 bulan. Sedari awal dikumpulkannya petugas gabungan Satops Patnal Pas ini, lokasi operasi tidak di beritahukan hingga apel pengarahan.

Riza menyebut, dari penggeledahan selama dua jam itu, tidak ditemukan Narkoba dan alat komunikasi serta senjata tajam. Para petugas melakukan pemeriksaan di setiap Blok hunian di Lapas Kelas IIA Bontang. Saat dilakukan penggeledahan badan dan rumah, didapati enam poket sabu. Masing-masing, 1.005 gram, 52,3 gram, 37,9 gram, 11,2 gram, 52,5 gram, dan 56 gram. Narapidana berinisial SDR terlibat kasus peredaran narkoba seberat 1,2 kg. “Kami terus melakukan pengawasan terhadap barang yang dilarang.

Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia , dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA meminta masyarakat untuk bersabar tidak mengajak anaknya liburan, meski anak sudah divaksinasi Covid-19. Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa]Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperpanjang aturan karantina bagi pelaku perjalanan internasional yang masuk ke Indonesia. Aturan itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor 25 Tahun 2021. “Iya teman-teman lagi diperiksa, juga mungkin mengambil warga binaan, tergantung Inspektorat kita lagi fokus di sini ya supaya segera selesai sambil semua berjalan kita lakukan pencarian, pemeriksaan iya,” jelasnya. Alhasil, banyak warga yang langsung mendatangi gerai vaksinasi dan Pemprov Sulsel bisa mencapai 40 persen dari 7 juta lebih target vaksinasi di Sulsel.

Kemudian dilakukan pengembangan ke Bontang, dan ditangkap seseorang yang merupakan pengendali atau pemilik barang tersangka DK di Lapas Kelas IIA Tarakan. Adapun Penangkapan tersangka berdasarkan hasil dari pengembangan dan penyelidikan team Ditresnarkoba Polda Kaltara, yang mengarah kepada SY dan JE, dimana saat dilakukan penangkapan pada hari Minggu (8/8) sekitar pukul 16.00 Wita. Warga sekitar yang melihat kejadian itu sempat histeris akibat kapal berpenumpang 126 orang ditambah 18 anak buah kapal terus diterjang gelombang. SuaraKaltim.id – Ada 5 pegawai yang terdiri dari tenaga kontrak dan PNS di Pemkab Kutim positif menggunakan narkoba.

Keduanya diringkus Satreskoba Polres Kutim dengan barang bukti 59,338 gram sabu. Mereka mengaku mendapatkan kristal haram tersebut dari WL, salah seorang warga binaan Lapas Klas II Bontang. Kunjungan Ibu Dirjen di Lapas Bontang sendiri melihat layanan kunjungan, layanan kesehatan dan layanan asimilasi yang diberikan Lapas Bontang untuk Warga Binaan Lapas Bontang. Ibu Dirjen sendiri memberikan apresiasi atas terwujudnya asimilasi yang berjalan dengan sangat baik di Lapas Bontang dengan Stake Holder maupun Pemerintah Kota Bontang yang sangat mendukung dengan adanya asimilasi.

DPRD Bontang telah merampung Raperda PPPKS. Dengan demikian, penyaluran bantuan hibah bakal dilindungi hukum. “Jadi dari barang bukti yang kami temukan, kami lakukan pengembangan melalui alat komunikasi ponsel itu. Ternyata, berhubungan dengan DPO atas nama Ag , yang diketahui ada di dalam Lapas,” ujar Wisnu. Usai pembacaabn SK Remisi Khusus Hari Raya Natal tahun 2021 di Lapas Kelas IIA Samarinda, seluruh warga … Kali ini Polda Kaltara berhasil menggagalkan sabu dengan jumlah bombastis. Bahkan jumlahnya tercatat yang paling besar selama Polda Kaltara terbentuk pada tahun 2018 silam.

Hal ini juga merupakan misi Kemenag Bontang yaitu meningkatkan kualitas pelayanan, pembinaan dan bimbingan masyarakat Islam untuk mewujudkan visi terwujudnya masyarakat Kota Bontang yang agamis, rukun dan cerdas. Menurut Darmawansyah, dari data per tanggal 5 Desember 2021, jumlah warga binaan Rutan Makassar sebesar 1.678 orang, yang sudah divaksin dosis pertama, sementara dosis lengkap sebanyak 1.659 orang. Sedangkan 14 orang belum divaksin sama sekali karena alasan kesehatan. Sehingga, saat para warga binaan dianggap sebagai teman dan sahabat, mereka tidak akan pernah berpikir untuk melarikan diri.

Nomorsatu Kaltim adalah media informasi dan bisnis yang mengusung inspirasi akal sehat. Menyajikan sudut pandang baru dalam memaknai peristiwa dari sisi berbeda. Media ini masih tergabung dalam Disway News Network yang dibina Dahlan Iskan.

“Sudah kita serahkan ke pihak reskoba untuk di lakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. “Sesaat setelah gangguan terjadi kami langsung menurunkan petugas teknis ke lapangan untuk mendeteksi penyebab gangguan,” kata Manajer Komunikasi PLN UIW Kaltimra Zulkarnain. “Kecuali dia lagi kedapatan lagi makai, itu bukan ranah kita lagi tapi proses hukum yang berjalan,” paparnya. Katanya pula, pegawai yang terindikasi narkoba tetapi berani menjalankan tes urine maka itu dinilai suatu keberanian.

Ditengah situasi yang mengkhawatirkan ini lapas dan rutan pun harus tetap melakukan pelayanan terhadap hak warga binaan, ditambah situasi pandemi covid 19 yang tak memberi celah warga binaan mendapatkan kunjungan. Untuk menekan pengeluaran serta mengurangi jumlah warga binaan, Heru mengungkapkan pihaknya mendorong narapidana mengurus bebas bersyarat dan cuti bersyarat. Setiap bulan, dia menargetkan ada 30 orang yang mengajukan. Mereka yang berhak mengurus bebas ataupun cuti bersyarat, harus sudah menjalani 2/3 masa pidana. Dirinya pun menegaskan siap bersinergi dan bekerjasama dengan aparat penegak hukum lainnya apabila ada dugaan atau indikasi penyalahgunaan maupun pengendalian narkoba dari dalam Lapas.

Mereka pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 tepatnya hari ini Selasa, 17 Agustus 2021 mendapat Remisi Umum dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dengan memperkerjakan warga binaan Lapas III Bontang ini, untuk menanam padi seluas 5 hektare mendapat apresiasi dari Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kaltim. Melalui kepala Divisi Pelayanan Hukum, Amru Walid Batubara, gagasan mengajak serta para napi untuk menanam padi sangat bagus. Bontang (27/11) – Upaya pembinaan kemandirian warga binaan Lapas Bontang tak hanya furniture dan perikanan. Beberapa waktu lalu Kegiatan Kerja Lapas Bontang telah melaksanakan panen ikan lele, kini Pimpinan beserta jajaran pejabat dan staf melaksanakan Panen Buah Semangka.

Kata dia, mendapat informasi itu, pihaknya memanggil semua nama warga binaan yang mempunyai nama Fajar. Sofyan menambahkan saat jumlah warga binaan di lapas mencapai 1.300 an. Mudah-mudahan Pak Wali bisa memberi bantuan lebih,” ujarnya. Balikpapan, nomorsatukaltim.com– Pandemi Covid-19 tak terasa sudah berjalan sekitar dua tahun. Dalam kondisi tersebut, diharapkan warga tetap berinovasi di tengah keterbatasan. Bontang (Bimas Islam, 28/2) – Sudah menjadi kegiatan rutin dari Kemenag Bontang memberikan pembinaan kepada warga binaan Lembaga Permasyarakatan Kelas III Bontang sebagai bentuk kerjasama yang sudah terjalin sejak tahun 2016.

Selain itu, kesiapsiagaan juga dilakukan di sisi hilir penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia. Andi menyampaikan perkembangan update kasus harian terjadi penambahan kasus sembuh sebanyak enam kasus, sedangkan kasus terkonfirmasi positif dan meninggal dunia tidak terjadi penambahan. Aula Polres Bontang dengan jenis vaksin Sinovac untuk masyarakat umum dosis pertama. Makodim 0908/Bontang dengan jenis vaksin Sinovac untuk masyarakat umum dosis pertama. Gedung Dispopar bagi masyarakat umum dosis dua dengan jenis vaksin Pfizer.

Namun, pada malam penutupan, Ketua Panitia Expo Bontang Beradab 2021, Ari Saputro mengatakan, sebanyak 72 pelaku UMKM, dan 80 an PKL terlibat dalam Expo Bontang Beradab 2021. Dengan adanya expo ini, mereka seperti hidup kembali setelah 2 tahun vakum tidak ada event akibat pandemi Covid-19. Sehingga dimohon untuk bisa persetujuan lanjutan expo hingga akhir tahun. Ia menjelaskan, pemerintah daerah Kukar juga usai kegiatan sertijab sudah memberikan lampu hijau terkait persoalan itu. Selama Operasi Anti Narkoba 2021 Polres Bontang telah mengumpulkan barang bukti jenis sabu 48,88 gram.

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2 A Bontang bersama tim gabungan yang terdiri dari Badan Narkotika Nasional Kota Bontang, TNI, dan Polri menggelar razia dadakan ke blok-blok dan kamar hunian warga binaan. Tujuan dari penggeledahan blok hunian warga binaan itu, bertujuan guna menjaga keamanan dan ketertiban, mengingat perayaan nataru 2022 segera berlangsung. Berdasarkan catatan yang diterima melalui Humas Polres Bontang dari sembilan hari terakhir, polisi sudah mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak 48,88 gram dengan jumlah tersangka mencapai 12 orang. Suara.com – Kementerian Hukum Dan HAM melakukan rotasi dan mutasi sejumlah jabatan terkhusus di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Banten. Mutasi jabatan dilakukan menyusul kasus kaburnya seorang narapidana atau napi narkotika berinisial A dari Lembaga Pemasyarakatan Tangerang, beberapa hari lalu.

Kota Bontang

Hal ini sejalan dengan tujuan pembangunan IKN, untuk mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris. Dengan demikian, poros pemban...